Tiga, 3..
Ia bukan satu atau dua melainkan tiga😂
Konon kisahnya belum dikatakan berjuang dan hebat namanya jika belum melewati atau memasuki hitungan angka ke 3..
Melewati angka 3? Memasuki angka 3?
"haha.. Kamu ada ada aja, emang 3 itu halangan rintangan atau si empu perjuangan, jangan2 ia gentong yang harus dimasuki biar berasa horornya, hahaha "
Lantang suaranya memecah keheningan dan kehororan yang baru saja mulai diciptakan.
" Lah iyalah, gak percaya kamu, coba deh hitung-hitung lagi udah brp kali kamu berjuang? Gagal atau berhasil? "
Percakapan serius mulai menjurus.
" eh, aku itung dulu deh ya, hmm.. Satu kesana, dua kesitu, 3? 3? Hmm "
Mulai mikir panjang bintang-bintang serta bola lampu kedap kedip menyala di atas kepala, gayanya 😂
" udah akui aja ini pasti kali ketigakan, lalu kamu berhasil. Jujur dah gapapa kali biasa aj haha"
Tak ingin kalah membenarkan asumsi awalnya..
"hmm, iya deh iya ini kali ketiga ku dan ya syukur berhasil. Tapi ya jangan di buat gitu juga kalii' ya,, namanya juga berjuang, mau satu kali berhasil atau dua kali, tiga kali baru berhasil kan wajar. Sesuai takdir Sang Maha Kuasa"
Muka mulai ditekuk-tekuk, nada mulai pelan seakan berbisik..
" hahah, iya iya.. "
" asal jangn di tigaain aja, baru ketahuan belangnya.. Haha"
Suasana mulai mencair dengan tawa yg ada sinis-sinisnya..
"kalo di dalam 3 pilihan gimana? Gapapa kan ya, haha"
Sahut lembut dengan tatapan tajam hampir saja membuat luka tak berdarah.
"Tak apa asal dari ketiga itu cuma satu yang kau pilih, terbaik menurutmu, jangan bingung dan kelamaan aja kamu mikirnya. Hahaha" Jawaban jitu si doi.
"Ya iyalah keburu kabur satu per satu, ah kamu pandailah"
Tiga menit berlalu dengan percakapan yg entahlah dan bermakna bagi mereka di siang itu.
www.marselijunitast.com
#cerpenhariini
#30haribercerita
#30HBC1903
Post Comment
Post a Comment